Sabtu, 29 September 2012

skema Membuat USB Power Injector Untuk External Hard Drive

skema Membuat USB Power Injector Untuk External Hard Drive beserta komponen dan cara pembuatannya
Rangkaian USB Power Injector Untuk External Hard Drive. Sebuah USB portabel hard drive cara yang bagus untuk membuat cadangan data tetapi bagaimana jika port USB tidak dapat memasok cukup “daya” ke tenaga drive? Sebuah versi modifikasi dari Silicon Chip Usb Power Injector adalah jawabannya. Untuk beberapa waktu sekarang, saya telah menggunakan USB hard drive portabel untuk membuat cadangan data di tempat kerja. Seperti kebanyakan drive, hal ini didukung langsung dari port USB, sehingga tidak memerlukan catu steker paket eksternal. Bahkan, perangkat diaktifkan dari dua port USB, karena satu port tidak mampu memasok arus yang cukup. Itu dilakukan dengan menggunakan kabel USB khusus yang sudah disediakan dengan drive. Ini memiliki dua konektor dipasang ke salah satu ujung, membentuk konfigurasi “Y”. Satu kabel konektor untuk kedua daya/tenaga dan data, sementara konektor lainnya hanya memiliki sambungan pasokan listrik. Dalam penggunaannya, dua konektor terhubung ke port USB yang berdekatan, sehingga daya untuk drive secara bersamaan bersumber dari kedua port. Berikut ini gambar skema Rangkaian USB Power Injector Untuk External Hard Drive.
USB hard drive eksternal biasanya didukung dengan mencolokkan dua konektor di salah satu ujung kabel USB khusus ke dalam port USB berdekatan di komputer. Hal ini memungkinkan kekuatan/tenaga harus bersumber dari kedua port. Menurut spesifikasi USB, nilai pasokan port USB mencapai 500mA pada 5V DC, jadi dua konektor terhubung secara paralel harus cukup mampu memberikan tenaga pada USB portable hard drive- setidaknya dalam teori.
Sayangnya, dalam kasusku ini, hal itu tidak cukup bekerja seperti itu. Walaupun USB drive bekerja dengan baik dengan beberapa komputer, itu “tidak-go” pada komputerku. Sebaliknya, ketika dicolokkan ke panel depan port USB, drive berulang kali memancarkan suara kicau khas karena gagal mencoba untuk berputar ke atas. Selama proses ini, Windows XP tidak mengenali bahwa perangkat telah ditancapkan, tidak bisa mengidentifikasi perangkat dan tentu tidak mengenali drive. Dengan memakai Rangkaian USB Power Injector untuk External Hard Drive akhirnya bisa diatasi. USB Power Injector dasarnya adalah saklar dan regulator 5V. Pasokan Vbus dari USB socket CON1 menyalakan transistor Q1 yang kemudian menjalar pada Q2 berdaya MOSFET. Hal ini kemudian memberi supply DC 6V yang diatur dari konektor eksternal untuk regulator REG1 yang pada gilirannya memasok 5V ke USB socket CON2. Semoga bermanfaat.

1 komentar:

  1. Untuk perpanjangan kabel untuk USB itu tidak cuma sekedar menyamakan tegangan diujung-ujung kabel. Terutama apabila penambahan perpanjangan hingga 10 meter atau lebih. Ada transmisi data juga pada pin D+ dan D- yang dihantarkan dalam bentuk impulse tegangan berupa gelombang kotak, dimana penggunaan kabel untuk memperpanjang usb yang tidak sesuai menimbulkan mismatch impedance dan propagation delay. menjadi besar.

    Silahkan simak artikel saya mengenai USB di blog kami beserta ulasan teknis yang lengkap. Ada tiga bagian artikel terpisah, mengenai standar USB dan spesifikasinya, mengenai perpanjangan kabel ekstender USB dan penguatan arus, mengenai rangkaian penguatan signal D+ dan D- dari port USB, perlu kesabaran ekstra dalam membaca karena tulisan cukup detil dan panjang.

    BalasHapus